Bunga Daisy (Bellis perennis) merupkan tanaman herbacea asli Eropa Barat, Eropa Tengah, dan wilayah Mediterania yang populer karena bunganya yang indah berwarna putih dengan pusat kuning. Tanaman ini tumbuh rendah, biasanya mencapai tinggi sekitar 15 sampai 20 cm dengan lebar sekitar 30 sampai 45 cm. Daisy adalah tanaman yang sering digunakan sebagai tanaman hias di taman atau sebagai bunga potong. Bunganya yang cerah dan menarik membuatnya populer di seluruh dunia.
Menanam Daisy cukup mudah. Anda bisa menyiapkan bibit atau menggali rumpun dari tanaman yang sudah ada. Siapkan tanah yang kaya humus dan lempung di tempat yang mendapatkan sinar matahari penuh. Tanam bibit atau rumpun dengan jarak sekitar 30 sampai 45 cm. Sirami tanaman secara teratur namun jangan biarkan tanah terlalu basah. Berikan pupuk cair dengan kandungan nitrogen, fosfor, dan kalium yang seimbang setiap 4 sampai 6 minggu selama musim tanam.
Daisy adalah tanaman outdoor yang tumbuh di sinar matahari penuh dengan suhu ideal antara 15 sampai 25°C. Tanaman ini membutuhkan penyiraman yang cukup untuk menjaga kelembapan tanah. Pemangkasan dapat dilakukan untuk mengontrol pertumbuhan tanaman dan membantu pembentukan bunga yang baru. Potong batang yang terlalu panjang dan buang bunga yang sudah layu.
Hama yang umum menyerang Daisy adalah kutu daun dan kutu putih. Untuk mengendalikannya, Anda bisa menggunakan insektisida organik atau sabun cair. Pastikan untuk memeriksa tanaman secara teratur untuk mendeteksi tanda-tanda serangan hama.
Secara keseluruhan, Daisy adalah tanaman yang indah dan mudah dirawat, cocok untuk menghiasi taman atau sebagai bunga potong. Dengan perawatan yang tepat, Daisy akan tumbuh dengan subur dan memberikan bunga yang cerah dan menarik sepanjang tahun.