Burung memiliki keanekaragaman jenis yang menakjubkan, salah satunya merupakan Toci, atau yang dikenal dengan nama ilmiah Pycnonotus goiavier. Toci merupakan salah satu spesies yang banyak ditemukan di kawasan Asia Tenggara. Dengan kicauan khas dan penampilannya yang menarik, burung ini menambah kekayaan fauna di kawasan tersebut.
Toci memiliki ciri khas pada warnanya. Bagian atas tubuhnya berwarna coklat keabu-abuan, sementara bagian bawah tubuhnya berwarna putih dengan tetesan kuning di bagian perut dan ekor. Tenggorokan yang berwarna putih menambah keunikan pada burung ini. Ukurannya yang sedang, dengan panjang mencapai sekitar 20 cm, membuatnya mudah dikenali.
Sebagai bagian dari keluarga Pycnonotidae, Toci berasal dari Asia Tenggara, termasuk di Indonesia, Filipina, Malaysia, Singapura, dan Thailand. Kehadirannya di berbagai negara tersebut menunjukkan adaptabilitasnya yang baik terhadap berbagai jenis habitat.
Dari segi konservasi, Toci dikategorikan sebagai Least Concern (LC) menurut IUCN. Ini berarti burung ini memiliki risiko kepunahan yang rendah. Namun, tentunya perlu tetap ada upaya konservasi agar populasi burung ini tetap terjaga.
Burung Toci adalah omnivora. Mereka mengonsumsi buah-buahan, serangga, dan nektar bunga. Bagi pecinta burung yang ingin memeliharanya, penting untuk memberikan makanan yang seimbang. Selain itu, mandi menjadi rutinitas harian yang sebaiknya dilakukan pada pagi atau sore hari.
Toci juga membutuhkan sinar matahari untuk kesehatannya. Mereka sebaiknya dijemur pada pagi hari, khususnya sekitar jam 7 sampai 9 pagi selama 30 menit hingga 1 jam. Hal ini akan membantu burung mendapatkan vitamin D yang diperlukan untuk kesehatan tulang dan bulunya.
Seperti halnya burung lain, Toci juga rentan terhadap beberapa penyakit, seperti parasit, infeksi saluran pernapasan, dan gangguan pencernaan. Penting bagi pemilik burung untuk selalu memperhatikan gejala-gejala kesehatan burung dan konsultasi dengan dokter hewan bila diperlukan.
Toci, dengan keunikan dan keindahannya, menjadi salah satu harta karun fauna Asia Tenggara. Dengan pemahaman yang baik tentang ciri, habitat, dan perawatannya, kita bisa membantu melestarikan keberadaannya dan menikmati keindahan alam melalui kicauan mereka.